Seharian duduk juga bikin capek. Bahkan boleh dikata capeknya barangkali mengalahkan capeknya kerja kuli bangunan atau kuli angkut pelabuhan. Luar biasa capeknya. Jika pun nanti pulang kerja dipijit sama sama cak Denggung pun tidak akan hilang capeknya. Dibelikan jamu diramuan Madura saja juga akan terasa capek. Hehehe...ini kata saya yang kerjanya banyak duduk. Kata mereka yang kesehariannya bekerja keras berpeluh-peluh beda lagi. Enak ya kerja sampean mas. Cuma duduk-duduk seharian. Tidak kena terik matahari. Kulit tidak terpanggang. Baju rapi. Bau tetap harum walau seharian kerja. dan yang pasti bayaran utuh tiap bulan walaupun ada sekian hari yang absen. Beda dengan saya yang kerja seharian. Membanting tulang memeras keringat. Kulit gosong bau apek karena terpanggang sepanjang hari hanya untuk mencari sesuap nasi. Jika tidak ada yang nyuru maka juga tidak kerja,. Jika tidak kerja maka mau makan apa anak-anak saya ? Hemmmm.....ternyata bener. Kita cenderung mengeluh tanpa perna...
Mengalir Bagai Air